Obat-obat Penenang Minor

Apa itu Obat penenang minor?
Obat-obat penenang minor adalah zat-zat depresan dan mereka termasuk kelompok obat-obatan yang disebut dengan benzodiazepin. Obat-obatan itu harus dengan resep dokter untuk menghilangkan stress dan kecemasan, untuk membantu orang tidur dan berbagai kebutuhan medis lainnya. Obat-obat itu biasanya berupa kapsul atau tablet. Beberapa orang menyalahgunakan obat-obat penenang untuk efek-efeknya yang memabukkan. Berbagai jenis dari obat-obat penenang itu termasuk Valium, Rohypnol, Mogadon, Librium, BK, Lexotan, Ativan dan lain-lain.
Di Indonesia beberapa obat penenang minor, khususnya yang dijual di jalanan dibuat secara ilegal. Hal ini berarti tidak ada pengendalian terhadap bahan-bahan atau kemurnian pil tersebut. Hal ini berbahaya karena zat tersebut meningkatkan kesempatan pengambilan keputusan untuk berbuat hal negatif. Efek dari obat-obat penenang minor bervariasi antar orang yang satu dengan lainnya tergantung ukuran dosisnya, berat badan dan usia seseorang, bagaimana obat itu dikonsumsi dan suasana hati si pengguna.
Apa saja dampak langsungnya?

  • Perasaan santai.
  • Kesibukan berlebihan dan kebingungan.
  • Bicara tidak jelas/terbata-bata.
  • Pandangan kabur dan berbayang.
  • Kehilangan daya ingat jangka pendek.
  • Kemabukan seperti karena alkohol.
  • Pemakaian dosis tinggi dapat menyebabkan kehilangan kesadaran atau koma.
Apa saja dampak jangka panjangnya?
  • Peningkatan berat badan.
  • Kesulitan tidur.
  • Nafsu makan yang meningkat.
  • Kehilangan daya ingat.
  • Kesulitan berpikir.
  • Perubahan perilaku.
  • Masalah seksual.
  • Masalah menstruasi.
  • Pemakaian dosis tinggi dalam jangka waktu tertentu dapat menyebabkan kebingungan, berkurangnya koordinasi, depresi dan bicara tidak jelas.

High doses over a period of time may cause confusion, lack of coordination, depression and slurred speech.

Bahaya dan Pengaruh Lainnya

Ketergantungan
Ketergantungan secara fisik maupun psikologis dapat terjadi setelah beberapa bulan menggunakan obat-obatan penenang minor. Pengguna yang mengalami ketergantungan secara psikologis merasa bahwa mereka tidak dapat bertahan hidup tanpa obat-obat penenang. Ketergantungan secara fisik terjadi ketika tubuh si pengguna beradaptasi dengan obat tersebut.

Mengemudi
Sangat berbahaya setelah menggunakan obat penenang. Zat-zat tersebut merusak pengambilan keputusan dan mengurangi konsentrasi dan koordinasi. Akan lebih membahayakan lagi jika seseorang yang menggunakan kombinasi obat penenang dan alkohol atau obat-obat lainnya ketika mengmudi di jalan.

Kehamilan

Jika obat-obat penenang minor dikonsumsi selama kehamilan dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan janin. Obat penenang minor dapat menyebabkan gangguan pembelajaran pada anak. Obat penenang dapat berpindah dari ibu kepada bayinya melalui ASI. Mencampur obat-obatan
Mengkonsumsi obat penenang minor yang dikombinasikan dengan obat-obatan lain, termasuk alkohol akan sangat berbahaya. Mixing drugs: It is very dangerous to take minor tranquillizers together with other drugs, including alcohol. Efek dari obat-obatan tersebut akan semakin tinggi dan akan memperbesar pengaruh-pengaruh negatif tak terduga termasuk kematian.

Mengatasi masalah


Obat penenang minor dapat membuat seolah-olah masalah sudah berlalu. Tetapi ketika si pengguna berhenti menggunakan obat-obatan tersebut, masalah itu tetap ada dan malah semakin buruk karena si pengguna sudah menjadi kecanduan.

Ada berbagai cara untuk menghadapi stres dan kecemasan tanpa menggunakan obat-obatan penenang.
  • Pola makan yang sehat.
  • Olahraga dan latihan.
  • Membicarakan masalah kepada orang yang Anda percayai.
  • Salurkan hobi.